Sahabat ...
Syekh Muhammad Al-Arifi: “Perbanyaklah mencari sahabat-sahabat yang sholeh di dunia, karena mereka akan memberi syafa’at kepadamu di akhirat. Bagaimana mereka memberi syafa’at ...? Hasal al-Basri ( tabi’in = Ibunya adalah pembantu istri Nabi; Ummu Salamah) menjawab: “Ketika ahli surga sudah masuk ke dalam surga mereka saling mengingat sahabat-sahabat mereka ketika di dunia dan keadaan mereka ketika di dunia, maka salah seorang dari mereka berkata “apa yang diperbuat sahabatku si Fulan? dulu aku memiliki sahabat (di sekolah atau teman seperumahan atau teman satu kampus atau satu pekerjaan) bagaimana dia sekarang aku tidak melihat ia di surga? apa yang dilakukan teman ku si Fulan sekarang”?
Maka dikatakan kepadanya “dia sekarang berada di neraka”, maka mukmin itu berkata “wahai tuhanku...! tidaklah kebahagiaanku sempurna kecuali temanku si Fulan juga berada di dalam surga” ketika itu Allah subahanahu wata’ala menyuruh agar temannya tersebut di keluarkan dari neraka guna dimasukkan ke dalam surga, ia dikeluarkan dari neraka bukan karena amal sholeh berupa sholat malam, atau puasa di siang hari, atau bacaan Al-Qur’an maupun shadaqoh, akan tetapi ia dikeluarkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga berkat syafa’at sahabatnya sebagai bentuk pemuliaan atas sahabatnya yang telah masuk ke dalam surga.
Oleh karena itu dikeluarkanlah sahabatanya agar bisa berkumpul bersama. Maka penduduk neraka berkata “ ajaib, siapa yang beri ia syafa’at? apakah bapaknya syahid?, dijawab tidak, atau saudaranya syahid? dijawab tidak, ataukah malakait yang beri ia syafa’at atau para nabi? maka dijawab tidak, akan tetapi sahabatnya si Fulanlah yang mensyafa’atinya.
Maka berkatalah penduduk neraka ”maka sekarang kita tidak mempunyai seorangpun pemberi syafa’at (Q.S. Asy- Syu’ara: 100), dan tidak pula mempunyai teman akrab (Q.S. Asy-Syuara 101), maka seandainya kita dapat kembali ke dunia niscaya kami akan menjadi orang-orang yang beriman (Q.S. Asy-Syuara: 102). Duhai...! andai kami bisa kembali ke dunia agar kami benar-benar memilih sahabat-sahabat di dunia.
(“Tulislah kisah yang baik bersama sahabatmu,
nikmati perjalanan yang indah di dunia dan di akhirat nantinya.”)
Komentar
Posting Komentar